MALANG - Dandim 0818/Malang-Batu Letkol Inf Bayu Nugroho, S.Hub.Int., I.M.P., bersama Forkopimda menghadiri acara doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan. Acara ini digelar dalam rangka Haul ke-3 Tragedi Kanjuruhan, bertempat di Halaman Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.(10/2025)
Kegiatan ini menjadi momen penting untuk mengenang para korban sekaligus mendoakan kedamaian bagi Malang, Jawa Timur, dan seluruh bangsa Indonesia.
Doa bersama ini dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda yang menunjukkan sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menjaga persatuan dan ketentraman.
Letkol Inf Bayu Nugroho menegaskan bahwa momentum haul ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak untuk terus memperkuat solidaritas dan kerja sama dalam menghadapi berbagai tantangan, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Acara doa bersama juga diisi dengan berbagai kegiatan spiritual dan refleksi atas peristiwa yang meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Malang dan sekitarnya.
Hal ini sekaligus menjadi ajang untuk memperkuat rasa empati dan kebersamaan dalam menghadapi masa depan yang lebih baik. Kehadiran Dandim 0818/Malang-Batu dan Forkopimda menegaskan komitmen mereka dalam mendukung upaya pemulihan dan pembangunan kedamaian di wilayah Jawa Timur.
Haul ke-3 Tragedi Kanjuruhan ini tidak hanya menjadi peringatan, tetapi juga simbol harapan agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Doa bersama ini menjadi wujud nyata dari tekad bersama untuk mewujudkan keamanan, ketertiban, dan kedamaian yang berkelanjutan di Malang dan seluruh Indonesia.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan berbagai elemen yang hadir, menandai pentingnya kolaborasi dalam menjaga harmoni sosial. (*)

Posting Komentar